• Jelajahi

    Copyright © wadaslintangcom
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Health

    Satu Desa Namun Terpisah?

    Suroso
    , Sabtu, Januari 27, 2024 WIB Last Updated 2024-01-29T16:09:17Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini
    Desa Sumbersari, salah satu desa terkecil di Kecamatan Wadaslintang. Letaknya berada di paling ujung utara, dengan luasan desa 53.622975 ha. Desa ini terdiri dari 3 dusun, 5 RT, dan 1 RW. Jumlah jiwa laki-laki dan perempuan 644, serta 226 Kartu Keluarga(KK). 

    Terlihat kecil, bukan? Namun, dulunya desa ini adalah desa paling luas di Kecamatan Wadaslintang. Lalu, mengapa sekarang menjadi desa terkecil?
    Pada tahun 1982 tepatnya pada masa pemerintahan Presiden Soeharto, terjadi pembangunan Waduk Wadaslintang. Dibangunnya waduk, tidak lain adalah untuk kepentingan irigasi dan pembangkit listrik untuk daerah Kebumen dan Purworejo. Akibat dari pembangunan tersebut, 9 desa harus ikut terkena dampaknya, termasuk Desa Sumbersari. Pembangunan waduk selama 7 tahun, secara bertahap mulai menenggelamkan sebagian Desa Sumbersari pada tahun 1984, dan tinggal menyisakan 114 KK. Tidak semua warga mau ditransmigrasikan. Sebagian warga ber-transmigrasi ke wilayah Sumatera dan Kalimantan, dan yang sebagian menetap. Tempat makam yang belum sempat dipindahkan, terpaksa harus ikut tenggelam oleh air. Sampai Waduk Wadaslintang diresmikan oleh Presiden Soeharto pada tahun 1988, Sumbersari harus terpisah dengan Dusun Sikaret. Meski begitu, tidak mengurangi rasa kekeluargaan antar dusun.

    Meski desa ini kecil, tetapi tidak kalah unggulnya dengan desa lain. Banyak prestasi yang sudah diraih di desa ini, seperti juara 2 dalam K3 (Keamanan, Kebersihan, dan Ketertiban), juara 1 dalam lomba perpustakaan tingkat kabupaten, dan juara 2 dalam perpajakan. Sumbersari juga sudah 100% ODF (Open Defecation Free) dengan melakukan program jambanisasi, desa ini terbebas dari buang air besar sembarangan. Sumbersari disebut juga sebagai kampung KB (Keluarga Berencana) dan selesai dalam kasus stunting. Stunting adalah kondisi gagal pertumbuhan pada anak (pertumbuhan tubuh dan tak) akibat kekurangan gizi dalam waktu yang lama. Sehingga, anak lebih pendek atau perawakan pendek dari anak normal seusianya dan memiliki keterlambatan dalam berpikir.

    Tanjung Serut, Sumbersari (foto: wadaslintang.com)

    Walaupun masih dalam rencana, desa ini mempunyai keindahan alam yang akan dijadikan tempat wisata. 
    Wisata alam Tanjung Serut, merupakan wisata alam berupa waduk dan bebatuan. Tempat ini mulai banyak didatangi orang-orang, walau belum sepenuhnya jadi. Pemandangannya yang bagus dan udara sejuk, sangat cocok untuk sekedar menenangkan pikiran. Dengan memanfaatkan keindahan asli dari alam, dibangunnya wisata ini bisa untuk menambah penghasilan untuk desa maupun masyarakat. Pengangguran juga otomatis akan berkurang. Mereka bisa mendapatkan uang dari mulai menjadi tukang parkir, pemandu wisata, penjaga toilet, penjual kuliner, dan lain sebagainya.
    Gagasan Desa Sumbersari untuk ke depannya yaitu mewujudkan masyarakat yang adil, makmur dan sejahtera dengan gotong royong mewujudkan pemerintahan yang transparan. Tak hanya dari pemerintahan desanya saja, tetapi warga Sumbersari juga harus ikut serta mewujudkan gagasan tersebut. Karena dengan potensi yang kita miliki sekarang, Desa Sumbersari kita ini dapat berkembang maju. Sumbersari, desa ini terlihat sangat indah ketika sang terik matahari muncul pada pagi hari. Suara azan subuh berkumandang membangunkan siapa pun yang masih terlelap dalam tidurnya. Suara kokok ayam melengking mengisi senyap nya udara setiap pagi. 
    Kabut putih di setiap paginya menghalangi mata memandang, tetapi terasa sangat menyejukkan.

    "WALAUPUN TAK SERAMAI JAKARTA, TAK
    SEKAYA PAPUA, DAN TAK SEINDAH YOGYA. NAMUN, KAMI BANGGA TINGGAL DI SUMBERSARI."

    Oleh : Riska Aenurahmah untuk Kegiatan "Workshop Menulis Wadaslintang Keren, dalam rangka Festival Desa Wisata Tahun 2020"  
    *ditulis ulang : wadaslintang.com





    Komentar

    Tampilkan

    Tidak ada komentar:

    Untuk Anda