• Jelajahi

    Copyright © WadaslintangCom
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Health

    Mutiara Desa Gumelar

    WadaslintangCom
    , Rabu, Januari 29, 2025 WIB Last Updated 2025-02-22T11:59:22Z
    masukkan script iklan disini


    Desa Gumelar termasuk dataran tinggi di Kecamatan Wadaslintang. Desa Gumelar terletak di bagian ujung timur sebelah utara perbatasan Desa Medono, Kecamatan Kaliwiro, Kabupaten Wonosobo, Provinsi Jawa Tengah.

    Desa Gumelar terdiri dari tiga Dusun yaitu Du-sun Gumelar, Dusun Kagungan, dan Dusun Gonda-ngan. Di Desa Gumelar terdiri dari RT satu sampai RT dua puluh tujuh di dusun Brongkol, Gondangan terdiri dari dua RT yaitu RT dua puluh enam dan RT dua puluh tujuh semuanya dari RW 03 termasuk dusun terpencil.

    ilustrasi, https://id.pngtree.com


    Masyarakat Dusun Gumelar yang di Brongkol kebanyakan seorang petani dan buruh panggul. Sumber Daya Manusia (SDM) pendidikan di Dusun Brongkol sangat kurang karena banyak anak yang putus sekolah hanya tamat Sekolah Dasar (SD) untuk melanjutkan pendidikan di Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP) sangat sulit.


    Pemerintah desa berusaha agar anak-anak dari Dusun Brongkol bisa sekolah dan memiliki ijazah dan mengikuti pendidikan 12 tahun wajib dari pemerintah desa berusaha dan berkonsultasi dari Dinas Pendidikan dibantu Bapak Romal, S.Pd. yang membantu diselenggarakan Pendidikan non formal yang bertujuan membantu pendidikan.


    Masyarakat sangat antusias dengan adanya kejar Paket B yang setara Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP), dan nama Lembaganya adalah SATRIA NEGARA. Peserta yang mengikuti kejar Paket B berasal dari kalangan muda sampai tua yang putus sekolah karena terkendala masalah ekonomi sehingga hanya bersekolah sampai bangku Sekolah Dasar. Kejar Paket B sangat bermanfaat bagi masyarakat karena banyak warga yang putus sekolah bisa mengikuti Pendidikan. Pemerintah Desa selalu membantu peserta dalam memfasilitasi kegiatan belajar, contoh memberikan alat tulis dalam satu semester gratis dan tas selama satu tahun.


    Masyarakat Desa Gumelar sangat berharap agar bisa diadakan Program Kejar Paket C yang setara Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) di Desa Gumelar, sehingga dapat membuat pendidikan di wilayah Desa Gumelar menjadi lebih maju. Dalam pelaksanaan Program Belajar Kejar Paket B Pemerintah Desa menunjuk Tenaga Pengajar yang kompeten. Nama Tenaga Pengajar tersebut antara lain Bapak Barsyium S.Pd., Bapak Bejo. S.Pd., Bapak Watiyo, S.Pd., Bapak Beni Triyanto, S.Pd., Bapak Parno, S.Pd., dan Ibu Desmita. Semua pendidik sangat giat dalam membantu kegiatan belajar pendidikan non formal.

    Pembelajaran Kejar Paket B dalam satu minggu masuk setiap hari Jum'at dan Sabtu mulai pukul 13.00-16.00 WIB. Para Peserta sangat giat mengikuti kegiatan kejar paket karena tidak mengganggu aktifitas keseharian yang mayoritas seorang petani dan buruh.


    Pembangunan di Desa Gumelar bertambah maju, Bapak Slamet Sarwo selaku Kepala Desa yang menjabat selama tiga periode sangat disenangi masyarakat dari kalangan muda sampai tua. Bapak kepala desa yang juga terkenal dengan ilmu agama yang mendalam bahkan masyarakat Desa Gumelar menjuluki dengan nama Kyai. Pendidikan Keagamaan di luar Sekolah sangat membantu pendidikan keagamaan untuk anak.


    Pembangunan gedung Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) semakin maju dari tiga Dusun sudah ada empat POS PAUD. Taman Kanak-Kanak (TK) Pertiwi 1 terletak di Dusun Kagungan, Kelompok Bermain (KB) Harapan Bangsa di Dusun Kagungan PAUD di Dusun Gumelar, KB Mawar Asri di Dusun Brongkol dan Gondangan.

    Semua pendidik di Anak Usia Dini di anggar-kan oleh dana transfer desa, pembangunan fasilitas gedung pendidikan anak usia dini sudah dilengkapi dengan WC, apabila ada anak yang ingin buang air kecil atau besar tidak keluar jauh dari sekolahan sehingga orang tua merasa tenang anaknya belajar.


    Kebersamaan masyarakat Dusun Gumelar sangat kompak dari kalangan muda terutama selalu giat melaksanakan kegiatan seperti olahraga sepak bola. bola volly, dan sepak takraw. Fasilitas kegiatan olah raga sudah tercukupi dan tempat yang memadai, kegiatan sepak bola biasanya diikuti kaum laki-laki dari usia anak-anak sampai usia tua gemar bermain sepak bola mereka sangat bisa merubah suasana yang biasanya suasana biasa-biasa saja. Waktu kegiatan permainan sepak bola putri penonton bisa bertambah 50% dari jumlah biasanya kegiatan bola volly juga diramaikan oleh kalangan anak-anak, remaja, dan orang tua pun gemar mengikutinya biasanya musim kemarau tiba kegiatan volly sangat disukai sampai menjelang senja tiba. Apakah kegiatan olahraga sepak takraw juga di-gemari kalangan remaja?


    Kegiatan olah raga jenis sepak takraw biasanya peminatnya tidak banyak karena belum tentu semua orang bisa memainkan bola takraw. Namun SD N 02 Gumelar mengikuti pertandingan sepak takraw di tingkat Kecamatan Wadaslintang mendapat juara satu anak-anak usia SD semakin giat mengikuti ekstra kurikuler di sekolah. Biasanya anak-anak mengikuti kegiatan ekstra kurikuler dalam satu minggu sekali agar anak tidak bosan pemainan bola takraw, biasanya ha-nya diikuti dari peserta laki-laki saja peserta putri ber-main di lapangan bola voly agar tidak mengganggu kegiatan sepak takraw semua kegiatan bisa berjalan dengan lancar. Pemuda Desa Gumelar sangat rajin me-rawat tempat olah raga yang sudah ada seperti lapangan sepak bola, lapangan bola voly, lapangan sepak takraw, dan lompat jauh. Setiap kegiatan kerja bakti merawat tempat olah raga dilaksanakan setiap satu minggu sekali. Pemuda warga di Dusun Gumelar selalu aktif melaksanakan kegiatan bersih-bersih lingkungan sekitar lapangan yang ada di Desa Gumelar. Tradisi Gugur gunung adalah kegiatan tahunan yang sudah berjalan dari turun temurun zaman nenek moyang sampai sekarang masih aktif dijalankan oleh generasi muda.


    Warga masyarakat yang mempunyai lahan pertanian persawahan mereka sangat kompak merawat lahan irigasi. Di Desa Gumelar termasuk desa yang jauh dari bencana kebanjiran, gunung berapi, tanah longsor dan sebagainya. Karena masyarakatnya selalu rajin merawat lingkungannya untuk menanggulangi bencana kekeringan di musim kemarau panjang. Semua perangkat pemerintah Desa Gumelar semua dan pemudanya selalu rajin penanaman pohon liar di sekitar lereng jurug Tritis Dusun Basirna Kagungan dengan tujuan menanggulangi bencana kekeringan dan menjaga kelestarian hutan yang ada di sekitar Desa Gumelar. Pemerintah Desa Gumelar mengharap agar Desa Gumelar ke depannya semakin makmur.


    Kegiatan kebersamaan seperti gotong-royong kemasyarakatan masih sangat maju contoh saja pem-buatan rumah masih banyak yang saling membantu tenaganya tanpa mengharapkan bayaran uang. Mereka saling bergantian tolong menolong bagi yang membutuhkan biasanya setelah selesai pekerja diakhiri makan bersama dengan alas daun pisang, kebermasyarakatan ini sangat berkembang dari turun temurun sampai sekarang. Semoga adat istiadat yang sudah berjalan dari kalangan muda selalu melestarikan adat yang ada di desanya tidak hanya kebersamaan dalam membangun rumah tetapi kegiatan seperti menggarap sawah juga masih ditemukan dalam mengerjakannya bersama-sama secara bergantian di musim penghujan biasanya sangat sibuk dengan menggarap sawahnya yang begitu luas kegiatan ini sangat membantu meringankan pemilik sawah.


    Di Dusun Gumelar ada dua agama yaitu agama Islam dan Kristen. Masyarakat dari kedua agama tersebut saling hormat menghormati dan menjaga kebersamaan, kenyamanan meskipun beda keyakinan contoh saja kegiatan hari besar Idul Fitri pernah bersama dalam satu minggu bersamaan, tetapi masyarakat Islam dan Kristen tetap saling menghormati pa-dahal tempat ibadahnya masjid dan gereja ber jajaran. Kerukunan dan kekompakan masyarakat Desa Gumelar sangat patut untuk di contoh, semoga apa yang telah di miliki adat istiadat Desa Gumelar tetap terjaga dan bisa dilestarikan oleh anak cucu yang ada di Desa Gumelar.

    Oleh :  Beny Triyanto,  untuk Kegiatan "Workshop Menulis Wadaslintang Keren, dalam rangka Festival Desa Wisata Tahun 2020"  *ditulis ulang : wadaslintang.com


    Komentar

    Tampilkan

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Sudut